Oleh      : Triwardana Mokoagow



Lebih dari 200 orang terkumpul di depan layar tancap menonton pertandingan bola antara Spanyol dan Irlandia. Lebih dari 50% orang ini sedang mempertaruhkan hartanya. Di pojok-pojok gelap terdapat bau amis minuman keras. Dan keheningan suasana selalu pecah karena makian yang dalam persepsi mereka mungkin hanya berupa guyonan. Hingga keheningan kembali terjadi saat adzan dikumandangkan dari masjid yang jaraknya 30 meter dari sini. Disela-sela adzan mereka menahan hasrat untuk melabrak hening namun umpatan serta makian tidak bisa disembunyikan dari hati mereka, aku bisa melihat itu lewat sorotan matanya. Minuman keras yang tersisa tak berhenti berkurang di tengah adzan ini.
Adzan telah habis dikumandangkan. Suasana kembali riuh secara perlahan. Sekitar 2 menit kemudian seorang kakek berumur (sekitar) 60 tahun lewat di depan orang-orang yang beku karena tegang menonton. Ada yang berteriak “Bisa cepat sedikit kek?!” Kakek itu terus berjalan, menuju masjid....

*kutemukan ini terselip dalam lembar teks lama, semacam diary tapi bukan itu


(Mogolaing, 19 Juni 2012)