Assalamualaikum Wr. Wb.
Salam tabi bo tanob

Menjadi mahasiswa, tidak sekedar menyandang predikat pelajar di jenjang perguruan tinggi. Kami tau, kami sadar: ada sebuah spirit yang menjadi “nilai lebih” bagi kami. Pada usia dimana semangat muda sedang berkobar laksana api siap menyantap kayu jadi abu; pada fase dimana jiwa kami masih suci oleh nafas idealisme dan kaya akan cita-cita besar, kami lalu bersepakat untuk – sekali lagi – berikhtiar, menyumbangkan kontribusi yang tidak sekedar wacana di warung kopi, juga tidak sekedar gagasan yang mandeg di kepala, sebuah ide tetaplah menjadi ide tanpa eksekusi konkrit. Berangkat dari kesadaran itulah, dengan penuh ikhlas dan tulus kami mempersembahkan ikhtiar kami dalam sebuah aksi: 1000 KOIN UNTUK PBMR. BMR HARGA MATI!!
Aksi ini kami adakan di Jalan Dago, kota Bandung, lewat prakarsa mahasiswa-mahasiswi yang terhimpun dalam organisasi KPMIBM Cabang Bandung. Waktu pelaksanaan aksi sendiri adalah pukul 8 pagi hingga 12 siang, hari Minggu tanggal 24 Januari 2016, bertepatan dengan momentum Car Free Day di sepanjang jalan dari taman Dago hingga perempatan Simpang Dago. Aksi ini dihadiri oleh lebih dari 20 anggota aktif KPMIBM Bandung.
Meski dengan jumlah tergolong sedikit, tidak lantas menyurutkan semangat kami untuk mendukung proses realisasi PBMR. Meski usaha yang kami lakukan masih bersifat simbolis dan seremonial, tetapi harapan kami ini bisa menjadi sebuah moral force, menjadi cahaya harapan bagi para elit BMR dan masyarakat terutama, bahwa perjuangan ini tidak pernah akan mengenal kata lelah dan selesai sebelum ekspektasi luhur ini mencapai realitas.
Aksi ini diisi dengan sumbangan 1000 koin dari warga Bandung dan tanda tangan sebagai bentuk bantuan dan pernyataan sikap dari Bandung, bahwa Bandungpun ikut mendukung terwujudnya Provinsi yang kita idamkan ini.
Adapun pernyataan sikap kami, terangkum dalam poin-poin sebagai berikut:
1.      Mempertegas proses pemekaran PBMR
2.      Mendorong Olly Dondokambey (Calon Gubernur terpilih SULUT), untuk merealisasikan janji politiknya yakni mendukung proses pemekaran PBMR.
3.      Mengajak seluruh elemen Pemuda dan Pelajar melakukan aksi serempak dalam mendukung PBMR.
4.      Mengajak seluruh elemen masyarakat Bolaang Mongondow Raya untuk tetap menjaga optimisme dan bahu-membahu mendorong terwujdnya Provinsi yang kita cita-citakan.

Hormat kami, KPMIBM Bandung.