koleksi pribadi

Estimasi membaca: 7.20 menit 


T—indakan Kecil Perlawanan: Steve C & John J

R—ighteous Mind: Jonathan Haidt

I—magined Community: Ben Anderson

W—ealth of Nation: Adam Smith

A—nna Karenina: Leo Tolstoy

R—aden Mandasia si Pencuri Daging Sapi: Yusi Avianto Pareanom

D—aratan Tortilla: John Steinbeck

A—kar Kekerasan: Erich Fromm

N—alar Kritis Islam Kontemporer: Ali Harb

A—nak ini Mau Mengencingi Jakarta: Cerpen Kompas 2015

 

M—an Search for Meaning: Victor Frank

O—rigin: Dan Brown

K—umpulan Kalimat Demotivasi: Syarif Maulana

O—rang-orang Malang: Fyodor Dostoyevsky

A—khirnya Kutemukan Kebenaran: At Tijani As Samawi

G—od Delusion: Richard Dawkins

O—n God and Other Unfinished Things: GM

W—hy Nation Fall: Daron Agemoglu & James R

 

 

TINDAKAN-TINDAKAN KECIL PERLAWANAN

 

Himpunan peristiwa yang terekam oleh kerja jurnalistik Steve C & John C. Perlawanan tidak selalu berpa demonstrasi mahasiswa besar-besaran yang bisa kita lihat dari Reformasi 1998. Perlawanan bisa juga sangat sederhana: lewat musik, olahraga rugby, media sosial, menghadapkan TV ke jendela, mencuci bendera nasional, dan banyak lagi. Justru kekuatan terbesar dalam sejarah berasal dari kelompok yang paling tak berkuasa (power of powerless people). Orang-orang kecil itu tidak keder melawan sesuatu yang jauh lebih besar dari mereka.

 

RIGHTEOUS MIND

 

Selama ini kita mengira kalau kita adalah makhluk yang gandrung pada kebenaran. Kenyataannya dalam psikologi moral, manusia jauh lebih persis seperti pengacara alih-alih imuwan; kita lebih condong membikin pembenaran daripada mencari kebenaran. Buku karya Jonathan Haidt ini juga memperlihatkan bahwa moral tidak bisa dilihat dari satu dimensi tunggal. Moralitas seperti indera pengecap yang memiliki banyak aspek: kepedulian, keadilan, otoritas, loyalitas, kesucian, dan kebebasan. Ideologi kiri liberal lebih mengunggulkan kepedulian dan keadilan, konservatisme mengunggulkan otoritas, loyalitas, dan kesucian, dan liberatarian mengistimewakan kebebasan.

 

IMAGINED COMMUNITY

 

Bangsa adalah komunitas orang asing yang tidak saling mengenal satu sama lain tapi bisa merakit kerja sama dengan fleksibel dan rigid. Mereka yang menjadi tumbal peperangan tidak saling mengenali satu sama lain, Soekarno tidak pernah menginjakkan kaki di Papua ketika menyeru Papua Barat tak boleh ikut Belanda, dan mereka yang berteriak takbir ketika aksi 212.

 

WEALTH OF NATION

 

Adam Smith membantu saya menolak tudingan-tudingan yang dialamatkan kepadanya dari arah kiri. Apa yang selama ini kita sebut-sebut sebagai kapitalisme yang buruk sebenarnya adalah merkantilisme. Kapitalisme justru menghendaki kesejahteraan buruh serta membenci monopoli dan praktik ekonomi culas lainnya. Satu hal yang menarik, konsep Invisible Hand yang sangat terkenal dari Adam Smith justru Cuma satu kali muncul dalam buku tebal ini.

 

ANNA KARENINA

 

Tentang ketidaksetiaan dan krisis eksistensialisme yang menyergap seorang perempuan bersuami. Anna Karenina menyeret kita ke dalam hati perempuan yang terbelah: di sisi lain ia mencintai pemuda yang bukan suaminya, di sisi berbeda ia masih terikat oleh institusi perkawinan dan kasih sayangnya pada anak dari suaminya.

 

RADEN MANDASIA SI PENCURI DAGING SAPI

 

Paragraf dibuka dengan kekutan imajinasi yang bisa membangkitkan kelima indera pembaca. Buku ini banyak memperkenalkan diksi-diksi baru. Jalan ceritanya pun menjanjikan, penuh dengan dagelan yang mengocok perut, pengkhianatan, ironi, dan tragedi. Mengambil banyak premis dongeng pun kisah-kisah rakyat. Yusi Avianto Pareanom adalah satu di antara banyak penulis Indonesia favorit saya.

 

DARATAN TORTILLA

 

Persahabatan bisa sangat menggemaskan. Buku ini, yang belakangan saya tahu direkomendasikan juga oleh AS Laksana, adalah salah satu buku terciamik yang saya baca tahun ini. Petualangan Danny bersama teman-temannya yang tolol tapi baik hati, mengajarkan saya bahwa hidup masih akan terus berlanjut selama kita punya anggur dan sahabat-sahabat yang tidak lelah berbagi duka dan suka.

 

AKAR KEKERASAN

 

Karya Erich Fromm paling bagus. Kekerasan, atau agresi, adalah sifat paling fundamendal bagi manusia serta semua binatang non-manusia lainnya. Agresi tidak melulu destruktif, ada juga agresi defensif, yakni kekerasan yang muncul karena kita ingin mempertahankan sesuatu yang kita anggap penting. Buku ini mengulas pula kepribadian Hitler yang tak lepas dari narsisme yang terbentuk sejak masa kanak-kanak. Satu yang paling menarik dari buku ini, adalah anggapan bahwa manusialah yang kekerasannya paling merugikan. Hewan akan berperang dan melakukan kerusakan kepada spesies lain, tapi hanya manusia yang cukup tega untuk tidak hanya membinasakan spesies lain tapi juga spesiesnya sendiri.

 

NALAR KRITIS ISLAM KONTEMPORER

 

Dalam Islam dianjurkan untuk memberi nama yang baik-baik, tapi orang tua Ali Harb barangkali berpandangan berlainan, mereka justru memberi nama Harb (perang) untuk anaknya. Ali Harb barangkali berusah memerangi berhala-berhala psikologis yang tumbuh secara ilegal dalam watak pemikiran Islam. Alih-alih menganggap Nietzche sebagai pembelot tuhan, Harb justru menganggap Nietzche bisa setara dengan nabi karena menyuarakan semangat dekontruksionisme terhadap berhala-berhala psikologis umat. Hanya sedikit pemikir Islam yang mengambil relativisme sebagai tarekatnya, Ali Harb adalah satu di antara sedikit itu. Baginya, tidak ada kebenaran final, hanya kebenaran minimal—kebenaran temporer yang akan menemukan bentuk termutakhrinya selama proses pencarian panjang.

 

ANAK INI MAU MENGENCINGI JAKARTA

 

Barangkali ini adalah kumpulan cerpen pilihan kompas pertama yang saya baca. Judul tersebut dipilih sebagai perlambang dari ketidakberdayaan wong cilik di hadapan kekuasaan yang bertiwikrama jadi monster raksasa seperti dalam film Power Ranger. Cerpen yang juga dijadikan nama buku itu memotret lansakp masyarakat miskin di kota yang paling kaya dan angkuh di Indonesia, dengan gaya yang tak bisa didekati lewat kaca mata kelas menengah perkotaan.

 

MAN SEARCH FOR MEANING

 

Victor Frankl merupakan salah satu penyintas holocaust. Ia seorang psikiater yang menatap neraka dunia itu dari dalam. Di Auschwitz, orang-orang yang tak punya cukup keberanian untuk bunuh diri dengan menabrak pagar berduri harus pasrah menunggu ajal menguras energi fisik mereka. Apatisme dan humor menjadi mekanisme pertahanan diri mereka. Tapi Victor Frankl tidak menyerah dengan harapan. Di sana, ia justru menemukan makna hidup paling mewah yang tak bisa ia dapati di luar penjara neraka itu. Manusia akan tetap bahagia selama batin mereka merdeka.

 

ORIGIN

 

Sebenarnya Dan Brown berada di luar lis buku yang ingin sekali saya baca. Tapi Origin adalah pengecualian. Seperti biasa, Brown tetap mengangkat pertarungan antara sains dan agama dalam bukunya. Hanya saja kali ini, Origin menampilkan perkara saintifik yang mengancam kebenaran teologis. Profesor yang dikunjungi pemeran utama novel ini mengaku telah menemukan bukti ketiadaan Tuhan, bahwa alam semesta terjadi dengan sendirinya dan itu dapat dibuktikan dengan simulasi saintifik sederhana. Kita adalah hasil entropi. Hasil dari kasino evolusi selama jutaan tahun. Saya menemukan musik yang sangat tepat mengilustrasikan pergulatan iman dan ilmu, yakni Misa Charles Darwin. Lagu yang ternyata dikomposeri adik Dan Brown, musik polifoni yang berlatar misa gereja tapi lirik diambil dari buku Charles Darwin.

 

KUMPULAN KALIMAT DEMOTIVASI

 

Buku ini ditulis oleh filsuf Universitas Parahyangan, Syarif Maulana. Kehidupan modern telah terlalu sesak dengan motivasi serta harapan-harapan yang dimuntahkan oleh para pengkhotbah palsu. Demotivasi adalah cara kita menetralisir overdosisi semacam itu. Tumbuh di tengah gelombang media sosial membuat kita lupa menjalani hidup secara biasa-biasa saja. Demotivasi justru merupakan laku amor fati, sikap menerima hidup dengan santai dan jenaka.

 

ORANG-ORANG MALANG

 

Dostoyevsky adalah novelis besar Rusia yang menculik hati saya. Bolehlah saya setarakan ia sebagai Chopin dalam dunia musik. Karya-karyanya merupakan upaya menginterpretasi rumitnya jejaring psikologis manusia. Dalam Orang-Orang Malang, Dostoyevsky menangkap kehidupan masyarakat miskin Rusia yang hidupnya terlunta-lunta di tengah kota. Masyarakat miskin tidak butuh uang yang banyak untuk merasa diri menjadi manusia, mereka butuh kasih sayang dan dihormati, demikian ujar Dostoyevsky.

 

AKHIRNYA KUTEMUKAN KEBENARAN

 

Buku ini bersarang di rak saya selama lima atau enam tahun. Saya memang tidak pernah berencana membacanya sampai pada bulan November saya memimpikan buku ini. Buku yang bagus bisa seperti kapak yang menghantam kolam es dalam diri kita, demikian ujar Franz Kafka, kalimat yang mengingatkan saya pasca proses membaca buku Tijawi ini. Buku ini mengungkap banyak fakta gelap di balik kehidupan beragama kita. Banyak yang saya tidak sepakati memang dari sini, tapi tetap saja, saya masih bisa menikmati buku ini dengan baik. Toh buku bukan ikan yang harus kita telan mentah-mentah.

 

GOD DELUSION

 

Saya pernah ngobrol cukup lama dengan penerbit God Delusion ini. Penerbitannya pernah menerima rezeki besar gara-gara buku ini, sebuah paradoks yang ia syukuri. Dawkins merpakan satu di antara empat penunggang kuda yang dikenal juga sebagia neoateisme. Tuhan bagi Dawkins, seperti konsep teman imajiner yang kerap diidap anak-anak, yang lantas mengalami evolusi selama ribuan tahun sehingga dipersonifikasi sedemikian rupa sebagai agen supernatural mahabesar yang tak kasat mata. Tuhan adalah delusi, ujar Dawkins.

 

ON GOD AND UNFINISHED THINGS

 

Kumpulan aforisma karya Goenawan Mohammad, salah satu penulis favorit saya. Buku kecil ini dibuat seperti bentuk Pertjikan-Pertjikan Permenungan Mochtar Efendi. Tuhan dan Hal-Hal yang Tak Selesai sepertinya merupakan himpunan permenungan-permenungan GM yang tak selesai, yang muncul secara ringkas dan cepat dalam titimangsa sunyi tertentu, yang terlalu sayang untuk tidak dikekalkan dalam teks.

 

WHY NATION FALL

 

Negara tidak gagal dan jatuh miskin gara-gara faktor geografis, kepemimpinan, atau budaya seperti yang kerap kita sangka selama ini. Buku ini menjelaskan panjang lebar bahwa teknologi dan semangat berinovasi merupakan kunci kemakmuran negara, dan semua itu berawal dari konsep hak paten. Kunci kemakmuran tidak terlepas dari penting institusi politik dan ekonomi yang inklusif alih-alih ekstraktif. Negara memang bisa kaya bila institusi mereka ekstraktif, tapi bakal terjadi dehumanisasi besar-besaran yang hanya menjadi bom waktu bagi negara untuk runtuh.